WFH (bekerja dari rumah) merupakan salah satu bentuk himbauan yang diberikan pemerintah di tengah pandemi covid-19. Melalui WFH pemerintah mengharapkan agar masyarakat tetap menjaga produktivitasnya, walau dengan segenap keterbatasan akibat pandemi.
Ketika melakukan kerja dari rumah, maka aktivitas kerja cenderung dilakukan secara online. Jika demikian, maka sudah pasti akan ada peningkatan konsumsi pulsa. Lalu perlukan pemerintah melakukan subsidi pulsa? Agar tidak salah paham, yuk simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Tentang Subsidi Pulsa, Begini Tanggapan dari Pengamat
Kita sama-sama menyadari bahwa dewasa ini pulsa telah menjadi bagian dari kebutuhan hidup yang harus terpenuhi. Pulsa dibutuhkan untuk melakukan panggilan telepon, mengirim pesan singkat, hingga mengakses internet untuk kebutuhan kerja.
Mengingat saat aktivitas kerja sedang dialihkan ke rumah, maka sudah pasti kebutuhan terhadap pulsa pun cenderung meningkat. Pasalnya banyak masyarakat melakukan aktivitas kerja secara online, mulai dari absensi hingga memberikan laporan pekerjaan.
Terkait dengan konsumsi pulsa ini, ketua pengurus harian YLKI memberikan usul kepada pemerintah agar dapat memberikan bantuan subsidi dalam hal penggunaan pulsa. Usulan ini tentunya bukanlah usulan yang tidak beralasan.
Beliau menjelaskan bahwa sesama masa pandemi ini, ada kecenderungan peningkatan pengeluaran rumah tangga, di antaranya adalah untuk membeli pulsa. Namun di sisi lain, pendapatan masyarakat pun cenderung mengalami penurunan akibat pekerjaan yang terbatas.
Wacana pemberian subsidi pulsa ini juga diusulkan agar dapat menjalin kerja sama dengan pihak operator telekomunikasi. Sebagaimana diketahui bahwa di Indonesia sendiri ada berbagai operator telekomunikasi yang beroperasi. Tentunya pemerintah dapat memanfaatkan hal itu menjalin kerja sama dalam memberikan bantuan pulsa kepada masyarakat.
Ketua YLKI juga menjelaskan bahwa selama pandemi ini tidak hanya masyarakat miskin yang merasakan dampaknya. Namun masyarakat yang mampu pun juga memiliki dampak yang cukup terasa dari sektor pengeluaran mereka.
Oleh sebab itu, usulan pemberian subsidi pulsa ini juga dapat disasar ke kalangan tersebut, sehingga semua lapisan masyarakat merasakan keadilan dari kebijakan yang diberikan oleh pemerintah.
Jika melihat beberapa hal tadi, maka subsidi penggunaan pulsa memang sangat diperlukan. Melalui subsidi ini masyarakat akan merasa sedikit berkurang bebannya yang disebabkan pandemi virus corona. Lantas akankah pemerintah benar-benar memberikan bantuan subsidi pulsa tersebut?
Tentunya kebijakan ini harus dikaji lebih dalam oleh pemerintah. Mengingat cukup banyak anggaran yang telah digunakan selama masa pandemi ini.
Sebagai masyarakat awam, kita dapat melakukan berbagai upaya yang bisa menghemat pengeluaran, terutama dalam hal penggunaan pulsa. Gunakanlah pulsa sesuai dengan kebutuhannya dan hindari penggunaan berlebihan.
Kemudian jangan lupa pula untuk tetap mentaati protokol kesehatan covid-19, agar kita semua dapat terhindar dari penularan virus berbahaya tersebut.