Momen liburan seperti Natal, Tahun Baru, ataupun periode liburan lainnya seringkali menjadi momen puncak penjualan bisnis. Tak jarang pelaku bisnis memiliki pekerjaan cukup padat di periode liburan-liburan tersebut karena bisa menghasilkan pendapatan lebih banyak.
Namun, periode liburan pastinya tidaklah panjang. Penjualan pun cenderung menurun ketika musim liburan berlalu. Sebagai pengusaha atau pemilik bisnis, Anda pastinya bertanya tentang bagaimana menjaga volume penjualan pasca liburan supaya lebih menguntungkan.
Hal yang Perlu Diperhatikan bila Penjualan Online Sepi Pasca Libur Lebaran
Bila masa liburan telah usai maka Anda harus mampu merubah target. Saat liburan, Anda bisa menargetkan penjualan berkali lipat untuk hasilkan pendapatan.
Ketika liburan usai maka target Anda adalah menangkap klien yang potensial dan menjadikannya sebagai pelanggan setia. Berikut ini beberapa hal yang mungkin bisa Anda terapkan ketika penjualan online sepi setelah musim liburan berlalu:
1. Melibatkan Media Sosial
Tak dapat dipungkiri saat ini media sosial menjadi wadah yang bisa membantu Anda untuk menghasilkan lebih banyak penjualan. Anda bisa terlibat langsung dengan para pengikut.
Anda pun bisa terus memposting sejumlah produk baik produk lama maupun baru yang bakal diluncurkan. Bahkan, bila Anda aktif di media sosial, ketika tidak terjadi penjualan secara langsung sekalipun, pelanggan yang sudah merasa cukup dengan Anda bisa melakukan pembelian pada akhirnya.
Tak menutup kemungkinan, ada sejumlah pelanggan yang mendapatkan bonus liburan dan akhirnya memilih untuk berbelanja di tempat Anda karena tertarik dengan postingan produk Anda.
2. Tawarkan Diskon dan Tinjau Pesaing
Untuk meningkatkan penjualan pasca liburan, Anda juga bisa menawarkan diskon. Ini bisa jadi alat ampuh dalam menghasilkan penjualan yang sepi setelah liburan usai.
Selain itu, Anda sebaiknya juga tak lupa melakukan peninjauan terhadap pesaing. Dalam hal ini, Anda sebaiknya juga melakukan peninjauan terhadap produk dan strategi pemasaran bisnis Anda.
Bahkan, Anda pun perlu melakukan peninjauan terhadap pesaing seperti bagaimana harga yang ditawarkan, adakah produk atau penawaran menarik yang ditawarkan, atau lainnya.
3. Bangun Jaringan
Jaringan merupakan sebuah faktor terbesar untuk menghasilkan dan menambah volume penjualan di dunia. Selama periode sepi setelah liburan bisa jadi waktu terbaik bagi Anda untuk menghubungi atau bertemu dengan calon klien guna membangun jaringan.
Melakukan komunikasi dengan calon klien merupakan salah satu cara yang cukup ampuh untuk membangun jaringan yang nantinya bisa jadi pelanggan setia sehingga bisa menghasilkan pendapatan pasca liburan.
4. Mengumpulkan Data Calon Klien
Saat ini, Anda bisa memanfaatkan bantuan aplikasi untuk menyempurnakan data klien yang telah melakukan pembelian serta calon klien yang telah menjelajahi produk di outlet Anda.
Anda bisa mengumpulkan data calon klien perusahaan Anda untuk mengiklankan produk baru ataupun menawarkan diskon menarik kepadanya. Dengan cara ini Anda bisa membuka pintu kepada klien baru dan menciptakan kesadaran untuk menambah penjualan setelah liburan usai.
Itulah beberapa hal yang mungkin perlu diperhatikan bila penjualan online sepi setelah liburan berlalu.