Dalam dunia bisnis pulsa, ada istilah software pulsa PPOB. PPOB sendiri singkatan dari Payment Point Online Bank. Menggunakan software ini, para agen pulsa dapat melayani pembelian pulsa, menerima pembayaran tagihan listrik, air, telepon, maupun asuransi lainnya. Pembayaran dengan sistem PPOB bisa dilakukan dalam waktu 24 jam dan transaksi real time.
Tetapi tahukah Anda sistem payment online tidak hanya PPOB saja? Payment point adalah alat atau cara pembayaran yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan di pihak tertentu yang bersangkutan dan biasanya terjalin relasi antara masyarakat dan perusahaan dengan perantara bank. Sifat dari sistem ini yaitu titipan dan tidak bersyarat. Payment poin dibagi menjadi 2 yaitu SOPP (System Online Payment Point) dan PPOB sendiri.
Perbedaan SOPP dan PPOB
1. Payment Point Online Bank (PPOB)
Sistem pembayaran PPOB adalah sistem pembayaran yang murah, aman, serta prosesnya yang sangat mudah. Pelanggan tidak terikat membayar tagihan karena bisa dilakukan dalam 24 jam non-stop dan menggunakan software pulsa PPOB real time. Pembayaran tagihan langsung masuk melalui perbankan sewaktu-waktu tanpa ada penundaan.
Perusahaan atau instansi yang bekerja sama dengan sistem pembayaran ini diantaranya PLN, PDAM, Telkom, BPJS, dan lain-lain. PPOB memudahkan pelanggan dalam membayar tagihan, tidak hanya bisa dengan uang tunai tetapi melalui kartu debit dan kredit. Tidak hanya itu saja, peluang ini juga bisa dijadikan membuka lapangan pekerjaan baru karena memanfaatkan software pulsa PPOB.
2. Payment Point Konvensional atau dapat diartikan (SOPP)
Berbeda dengan sebelumnya yang memakai software pulsa PPOB, sistem SOPP menggunakan cara konvensional atau cara manual dimana pembayaran dilakukan dengan menyetor uang tunai melalui bank atau instansi langsung (loket). Sistem pengelolaan datanya cenderung cukup lama dibandingkan PPOB, diantaranya pengelolaan data batch yaitu dengan cara mengumpulkan semua transaksi dalam sehari dan kemudian diproses. Yang kedua, pengelolaan data online yaitu dengan cara memasukkan data langsung saat itu juga.
Sistem SOPP ini sudah mulai berkembang dan dibantu dengan aplikasi pembayaran online. Tidak hanya dijadikan ajang meraup keuntungan oleh pihak perbankan, namun ini juga membantu nasabah atau pelanggan memantau berapa utang yang dimiliki, jatuh tempo, dan total pembayaran tagihan secara individu atau kelompok. Ketiga, dengan aplikasi ini pihak perbankan juga bisa melakukan pelaporan atas hutang- hutang nasabah serta tagihan-tagihannya.
Tentu keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan, dengan sistem software pulsa PPOB pelanggan tidak perlu antre datang ke perbankan atau instansi untuk membayar tagihan, tetapi di sisi lain tidak bisa memantau berapa nominal hutang dan tagihan bisnis lainnya. sedangkan SOPP sudah dilengkapi aplikasi pemantau hutang tetapi pembayarn tagihan harus antre.